Kau Adalah …

Setiap manusia hadir ke dunia karena memiliki keunikan. Keunikannya ini merupakan bukti kemahakuasaan Tuhan yang menciptakan manusia, sekaligus sebagai petunjuk untuk misi apa kita dihadirkan Tuhan ke dunia.

Tugas utama kita adalah mengenali keunikan diri kita sendiri, atau unique selling proposition dalam istilah marketing. Apa keunikan yang membedakan diri kita dengan orang lain? Begitu kita mengetahui keunikan diri kita, maka kita akan tahu apa tugas yang diamanatkan Tuhan kepada kita di dunia ini.

Hanya dengan mengetahui apa tugas kita di dunia, maka kita bisa menuntaskan semua misi kita di dunia. Dan pada akhirnya nanti, Tuhan akan menyatakan bahwa mission accomplished saat kita kembali menghadap-Nya, meninggalkan dunia yang fana ini.

Ada tiga pertanyaan yang harus kita jawab untuk menggali keunikan diri kita:

  1. What are you?
  2. What you do?
  3. What you cause?

Kita bisa menjawab pertanyaan pertama, What are you?, dengan menyebutkan nama pekerjaan kita. Katakanlah Anda adalah seorang motivator. Tapi jawaban itu saja tidak cukup untuk menggambarkan keunikan diri Anda. Ada banyak orang lain yang juga bisa menjadi motivator seperti Anda.

Masuk ke pertanyaan kedua, What you do?, jawabannya apa yang dikerjakan oleh, misalnya, motivator. Anda memberikan pencerahan kepada masyarakat Indonesia. Meskipun jawaban atas pertanyaan kedua ini sudah lebih dalam daripada pertanyaan sebelumnya, namun itu belum cukup untuk menggambarkan misi apa yang sedang Anda emban di dunia ini.

Maka, masuklah pertanyaan ketiga, What you cause?, yang jawabannya adalah apa yang Anda sebabkan dengan pekerjaan yang Anda lakukan. Jika Anda seorang motivator, maka jawabannya bisa seperti ini: Saya membantu orang lain menemukan makna hidup dan pekerjaannya sehingga mereka hidup dan bekerja dengan bahagia.

Bayangkan jika setiap orang dengan profesi apa pun bisa memberikan jawaban atas pertanyaan ketiga, What you cause, maka mereka akan bekerja dengan penuh semangat. Mereka sadar bahwa mereka adalah manusia penyebab yang diturunkan Tuhan ke dunia untuk memberikan sesuatu kepada orang lain yang tidak bisa diberikan oleh orang lain.

Dengan menjawab ketiga pertanyaan ketiga ini, Anda akan menjadi manusia penyebab yang akan memberikan dampak kepada orang lain. Orang-orang yang terdampak dengan diri kita kemudian akan menjadi manusia-manusia penyebab selanjutnya.

Kita memiliki banyak peran di dunia, namun secara umum ada dua peran. Peran personal di keluarga dan peran profesional di masyarakat. Peran profesional kita di masyarakat adalah pekerjaan yang kita emban saat ini. Hanya dengan membantu orang lain, hidup kita di dunia bisa bermakna. []

 

Disarikan dari talkshow Smart Happiness “Kau Adalah …” di Radio SmartFM bersama Arvan Pradiansyah, Motivator Nasional—Leadership & Happiness.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.