The Power of Intention

“Tidak ada tindakan yang tidak didasari oleh niat. Niat itu ada yang sadar dan ada niat yang tidak sadar. Tapi kebanyakan niat secara tidak sadar, tidak terencana, dan hanya sekilas. Sedangkan niat yang sadar dilakukan pada tindakan besar dengan jangka waktu tertentu. Membedakan niat baik dengan sebaliknya akan terlihat dengan sendirinya saat berinteraksi karena ada energi yang terpancar dalam niat itu.”

Demikian yang diungkapkan oleh Arvan Pradiansyah, seorang Happiness Inspirer Indonesia di awal talkshow Smart Happiness yang berjudul “The Power of Intention” pada tanggal 21 September 2012 di Smart FM Network.

Penulis buku I Love Monday ini juga menambahkan, “Ada 4 kondisi niat dan tindakan, yaitu Pertama, Niat baik yang menghasilkan tindakan positif menciptakan happiness. Kedua, Niat negatif menghasilkan tindakan negatif menciptakan badness (keburukan). Ketiga, Niat baik menghasilkan tindakan atau anggapan negatif itu karena miskomunikasi. Solusinya perbaiki komunikasi. Keempat, Niat baik di tempat dan waktu yang salah akan menghasilkan dampak tidak baik. Niat yang disalahpahami itu masalah komunikasi.”

Di akhir talkshow, Managing Director Institute for Leadership and Life Management (ILM) mengungkapkan, “Banyak niat baik disalahpahami, itu karena terkadang ada respon otobiografi, yaitu orang menilai tindakan orang lain berdasarkan refleksinya atas diri sendiri atau pengalaman pribadi. Oleh karena itu pengaruh dari niat kita harus besar. Ketika niat kita baik dan kuat, maka kekuatan semesta akan mendukung dan menjawabnya.”

Leave a Reply

Your email address will not be published.