“Ketika kita bicara kebahagiaan, itu sesungguhnya cinta, yakni ketika kita dicintai dan mencintai. Setiap orang mudah sekali untuk jatuh cinta. Tetapi yang susah adalah berkomitmen dan menjaga sebuah hubungan itu.” Demikian yang diungkapkan oleh Arvan Pradiansyah, Happiness Inspirer Indonesia di Read More
“Masyarakat kita sering dikatakan masyarakat yang religius, tetapi masih banyak hal yang tidak menggambarkan sikap orang religius seperti halnya, kasus korupsi yang marak terjadi. Ini yang membedakan orang religius dan orang spiritual.” Demikian yang diungkapkan oleh Arvan Pradiansyah, Happiness Read More
“Jika membicarakan mengenai Sales seringkali berbicara mengenai uang (It’s All About Money). Sesungguhnya jika kita melihat Sales itu hanya berorientasi pada uang semata, secara spiritualitas ini juga akan membuat kita memudar.” Demikian yang diungkapkan oleh Arvan Pradiansyah, Happiness Inspirer Indonesia Read More
“Yang menjadi pembicaraan penting di awal tahun adalah target penjualan. Talkshow Smart Happiness kali ini membahas mengenai “Happiness for Sales People” karena ini diawal tahun, banyak perusahaan yang sedang berbenah, melakukan business meeting, menyusun target-target yang akan dicapai.” Read More
“Menyambut akhir tahun, tema kita kali ini adalah tentang renungan. Idealnya renungan/evaluasi kita lakukan setiap hari, jangan hanya setahun sekali. Renungan tahunan akan memberikan perspektif lebih makro akan kegiatan kita sehari-hari.” Demikian yang diungkapkan oleh Arvan Pradiansyah, Happiness Inspirer Indonesia Read More
“Seperti apakah tempat kerja yang ideal? Kalau kita tidak tahu tempat kerja ideal itu seperti apa, maka kita tidak akan pernah menemukannya. Orang-orang biasanya menjawab tempat kerja ideal itu seperti : gaji besar, rekan kerja yang asik, tidak Read More
“Biasanya ketika kita berbicara feedback itu dalam konteks hubungan atasan dan bawahan. Namun dalam hal ini kita meninjau feedback dari sudut pandang yang berbeda, karena sesungguhnya feedback adalah mekanisme yang diciptakan oleh Tuhan untuk membuat manusia itu selalu Read More
“Masyarakat menganggap orang terkenal lebih dikagumi dibanding orang yang berkualitas. Itu dasarnya orang banyak ingin yang terkenal. Orang mengambil jalan pintas untuk memilih menjadi orang terkenal daripada orang berkualitas. Mereka menganggap menjadi terkenal lebih mudah.” Demikian yang diungkapkan Read More
“Banyak yang beranggapan jadi pengusaha lebih enak, karena banyak orang sering melihat rumput tetangga lebih hijau. Namun ternyata jadi pengusaha juga banyak tidak enak. Harus mengurusi administrasi yang rumit, perizinan, dan lain-lain. Tapi yang harus didalami adalah alasannya. Read More